Sadari Sebelum Menyesal
Pernahkah terlintas difikiranmu
Pernahkah mengena sedikit
saja di hatimu
Fikirmu..
Kesalahan demi kesalahan
Hanya ada di dalam darahku
Tidak..
Kamu salah!
Kesalahan datang pada setiap
manusia
Tidak ada manusia yang tidak
pernah melakukan kesalahan
Kamu..
Dimana titik kesalahanmu itu
Kali ini kamu melakukan
kesalahan
Kesalahan yang tidak pernah
kamu sadari
Tersakiti..
Justru kali inilah aku yang
tersakiti
Mencari sesosok perhatian
kecil dari seseorang
Mudahnya terasa nyaman
Jika sesosok itu yang
diharapkan
Jadikanlah sosok itu
teristimewa
Lepaskanku..
Bila
Mampu
Penghuni Cantik
Tak kuduga dia ada
Diluar
imajinasi yang paling gila
Dia adalah
kuasaMu, menyapa, berpeluk jatuh dilaut cinta
Malam tadi retina terbenam
Terjerembab
dalam kubangan sesal
Meraja segala yang hitam
Merangkak mendekat Penguasa
Ajal
Aku serupa cacing pemimpi
Terselip
disela kaki
Merambat dihimpit lumpur
Apa ini materi liang kubur?
Khilaf melempar hingga
kemari
Mabuk dalam uthopia dini
Obsesi tersasar senangkan diri
Belenggu dunia
birahi
Kata maaf meluncur deras
padaMu Penguasa Hati
Juga pada penghuninya kini
Penghuni cantik dalam tikungan
hari
Upah sujud dari Yang Maha Pemberi
Kami ini tamu negeri suci
Bertemu
setelah sunyi
Tapi adakah serambi sesempit ini
Atau justru pelabuhan perahu
terberkahi
Layarku tambal sulam
Masih
terkembang menembus malam
Dihempas gelombang timur barat
Melaju kuat dan
melesat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar